Keluarga Baby menyadari adanya gangguan pada perkembangan saat Baby berusia 1,5 tahun. Pada saat itu, Baby mendapat diagnosa apabila terdapat syarafnya yang terjepit. Setelah menjalani pengobatan cukup lama, di usia 2 tahun Baby terdiagnosa mengalami Cerebral Palsy.
Pada awal tahun 2019 Ayah Baby jatuh sakit dan akhirnya wafat pada bulan April 2019. Ibu Baby yang merupakan ibu rumah tangga dengan 3 anak dalam tanggungan belum memiliki pekerjaan. Untuk sementara keluarga Baby bertahan dengan bantuan dana dari keluarga besarnya. Namun demikian, keluarga Baby terus berupaya memberikan perawatan terbaik untuk Baby di tengah keterbatasan ekonomi keluarga.